Jokowi Jangan Habiskan Energi ke KMP, Ada Rakyat yang Pasang Badan
Sabtu, 04/10/2014 10:40 WIB
Jakarta - Koalisi Merah Putih (KMP) menguasai kursi parlemen. Tentu ini bisa menjadi batu sandungan bagi pemerintahan Jokowi-JK nanti.
Pengamat
politik UGM, Arie Sudjito, presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) dan
wakil presiden terpilih Jusuf Kalla (JK) tak perlu resah. Meski jumlah
partai di kubunya jauh lebih kecil dibanding KMP, namun Jokowi memiliki
dukungan kuat dari masyarakat yang memilihnya.
"Menurutku Jokowi
nggak usah terlalu menghabiskan energinya ke situ (KMP di DPR). Jokowi
ini koalisinya dengan rakyat," kata Arie saat berbincang, Jumat
(3/10/2014).
Dia mengatakan, rakyat kini sudah melek dan kritis
terhadap segala tindak tanduk wakil rakyatnya. Bila nanti DPR merecoki
atau menghambat kerja pemerintah, rakyat tidak segan-segan pasang badan
melawan dewan.
"Kalau diblokade terus ini nanti rakyat yang akan
melawan terhadap perilaku oligarki di parlemen. Kalau diganggu terus
rakyat yang maju," lanjutnya.
Secara matematik kekuatan kubu Koalisi Indonesia Hebat yang mengusung Jokowi-JK di DPR kalah oleh Koalisi Merah Putih.
Saat
ini kekuatan Koalisi Merah Putih yang mengusung Prabowo Subianto-Hatta
Rajasa menguasai separuh lebih di parlemen, yakni 352 kursi. Terdiri
dari Golkar (91 kursi), Gerindra (73), PKS (40), PPP (39), PAN (48), dan
Demokrat (61).
Sementara Koalisi Indonesia Hebat yang mengusung
Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla hanya menguasai 208 kursi yang terdiri
dari PDIP (109), PKB (47), NasDem (36), dan Hanura (16). Walhasil empat
kali 'pertarungan' di DPR, Koalisi Indonesia Hebat kalah telak dari
Koalisi Merah Putih.
Kubu Jokowi-JK tak gentar meski 'dikepung'
barisan Koalisi Merah Putih di Dewan Perwakilan Rakyat. Sebab kubu ini
punya resep rahasia.
Mantan Deputi Tim Transisi Jokowi-JK Andi
Widjajanto membeberkan rahasia tersebut. Menurut Andi selama ini memang
kubu tak hanya mengandalkan kekuatan di parlemen yang didukung oleh
empat fraksi yakni Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi Partai NasDem, Fraksi
Hanura, dan Fraksi PKB.
Namun ada komponen lain yang mendukung
Jokowi-JK yakni kekuatan relawan, profesional dan birokrasi. "Kalau
teman-teman koalisi lain ingin bergabung memperkuat pemerintahan
Jokowi-JK untuk parlemen maupun eksekutif, itu bonus. Tetapi strategi
dasar sudah ditopang empat kekuatan itu," kata Andi kepada wartawan di
sela menghadiri menghadiri kasus HAM di kantor GP Ansor, Jl Kramat Raya,
Jakarta Pusat, Jumat (3/10) siang.
OPINI
Menurut saya jokowi-jk tak pertu banyak memikirkan banyak masalah terlebih dahulu dan jokowi-jk harus memikirkan jabatan-nya yang akan dilakukannya sebagai presiden dan wakil presiden.
Pemerintahan indonesia sangat membutuhkan pemimpin seperti jokowi untuk mengubah masa depan indonesia menjadi lebih baik dengan pemerintahan baru jokowi-jk.
pertanyaan saya mengapa jokowi perlumengubah indonesia menjadi lebih baik.
karena presiden indonesia (SBY) belum mampu mengubah republik indonesia menjadi lebih baik. jadi kita berharap jokowi sebagai presiden republik indonesia di masa yang akan datang mampu mengubah indonesia menjadi lebih baik dan sejahtera.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar